Berapa Modal yang Dibutuhkan untuk Memulai Usaha Warung Kopi dan Mie Indomie?

Keunggulan Bisnis Warung Kopi dan Indomie

1. Warung Kopi dan Indomie: Pilihan Makanan Sehari-hari

Mie instan, seperti Indomie, adalah makanan yang banyak mengandung karbohidrat. Karbohidrat adalah sumber energi penting yang diperlukan untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Mie instan juga bisa menjadi alternatif pengganti nasi, namun harus dikonsumsi dengan porsi yang seimbang. Selain itu, mie instan sangat mudah dimasak dan tidak memerlukan keterampilan memasak khusus. Ini memungkinkan siapa saja untuk memasaknya dengan mudah, bahkan bagi mereka yang memiliki jadwal yang padat.

2. Harga Terjangkau dan Rasanya Lezat

Harga satu porsi Indomie di warung kopi dan Indomie biasanya berkisar antara Rp 10.000 hingga Rp 15.000. Harga yang terjangkau ini membuatnya tetap terjangkau bagi pelanggan seperti mahasiswa dan pekerja kantoran. Meskipun harganya terjangkau, rasanya tetap lezat dan mendapatkan tempat khusus di hati masyarakat. Bahkan, banyak yang merasa satu porsi Indomie tidak cukup!

3. Populer di Semua Kalangan

Warung kopi dan indomie adalah tempat yang disukai oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak sekolah hingga dewasa yang bekerja di kantor. Oleh karena itu, Anda tidak perlu khawatir kehilangan pasar, karena bisnis ini dapat menarik berbagai jenis pelanggan. Selain itu, warung kopi dan indomie sering menjadi tempat berkumpul, yang berarti potensi kunjungan pengunjung tinggi.

4. Ragam Varian Rasa

Saat ini, mie instan, termasuk merek Indomie, memiliki beragam varian rasa yang dapat dikreasikan. Mulai dari tingkat kepedasan yang dapat disesuaikan, mie instan dengan kuah susu, hingga varian rasa lainnya. Dengan berbagai macam rasa yang dapat ditawarkan, Anda bisa memberikan variasi menu yang menarik selain menyajikan rasa asli.

Modal Usaha untuk Warung Kopi dan IndoMie

Untuk memulai bisnis warungkopi dan Indomie , berikut ini adalah perkiraan biaya untuk peralatan dan operasional yang Anda butuhkan:

Biaya Peralatan Warung Kopi dan IndoMie

1. Mangkok : 3 lusin x Rp 50.000 = Rp 150.000

2. Kompor: 1 unit x Rp 400.000 = Rp 400.000

3. Panci: 2 unit x Rp 60.000 = Rp 120.000

4. Meja dan Kursi: 5 set x Rp 650.000 = Rp 3.250.000

5. Sendok: 3 lusin x Rp 11.000 = Rp 33.000

6. Garpu: 3 lusin x Rp 11.000 = Rp 33.000

7 Gelas : 3 lusin x Rp 30.000 = Rp 90.000

Total Biaya Peralatan: Rp 4.076.000

Biaya Operasional per Bulan

1. Bahan Baku:

- Mie Instan: 3 dus x Rp 100.000 = Rp 300.000

- Telur: 3 kg x Rp 25.000 = Rp 75.000

- Kornet: 5 kaleng x Rp 18.000 = Rp 90.000

- Keju: 5 pax x Rp 21.000 = Rp 105.000

- Kecap: 2 botol x Rp 25.000 = Rp 50.000

- Cabai: 2 kg x Rp 50.000 = Rp 100.000

- Sayuran: 2 kg x Rp 40.000 = Rp 80.000

- Kopi: 5 pax x Rp 12.000 = Rp 60.000

- Teh: 2 pax x Rp 14.000 = Rp 28.000

- Jeruk: 2 kg x Rp 21.000 = Rp 42.000

Total Biaya Bahan Baku: Rp 890.000

2. Biaya Lain-lain:

- Tempat Sewa: 1 bulan x Rp 1.500.000 = Rp 1.500.000

- Listrik: 1 bulan x Rp 300.000 = Rp 300.000

- Gas Elpiji 3kg: 3 tabung x Rp 21.000 = Rp 63.000

Total Biaya Lain-lain: Rp 1.863.000

Total Biaya per Bulan: Rp 890.000 + Rp 1.863.000 = Rp 2.753.000

Total Pengeluaran Bulan Pertama: Rp 6.829.000

Pendapatan per Hari Warung kopi dan indomie

1. Indomie: 30 porsi x Rp 15.000 = Rp 450.000

2. Kopi: 20 porsi x Rp 5.000 = Rp 100.000

3. Teh: 20 porsi x Rp 5.000 = Rp 100.000

Total Pendapatan per Hari: Rp 650.000

Total Pendapatan per Bulan: Rp 650.000 x 25 hari kerja = Rp 16.250.000

Dengan asumsi ini, Anda bisa memperoleh pendapatan bersih sebesar Rp 13.560.000 per bulan setelah mengurangkan pengeluaran bulanan. Itu adalah potensi keuntungan yang menarik, bukan?

Ikuti Kelas Pensiunan cek infomasinya disini

Konsultasikan Bisnis Anda hubungi kami disini